Saat produksi 'Doctor Strange' dijadwalkan, Cumberbatch masih sibuk dengan pertunjukan Hamlet di Inggris. Tapi, Marvel harus mengamankan nama Benedict sebagai cast pertama yang dikontrak, baru setelah itu masuk nama Rachel McAdams, Tilda Swinton, Benedict Wong, Chiwetel Ejiofor dan Mads Mikkelsen.
"Dia adalah cast impian kami untuk Doctor Strange selama beberapa tahun, ada momen di mana dia sangat sibuk dan urusan jadwal tidak akan berhasil. Lalu dia melakukan penyesuaian dan kami melakukan penyesuaian yang belum pernah kami lakukan untuk cast," kata Presiden Marvel Kevin Feige saat ditemui detikHOT dan beberapa jurnalis dari berbagai negara di Longcross Studio, London, beberapa waktu lalu.
Karakter Stephen Strange bisa dibilang cukup kompleks. Dia harus mengalami fase dalam hidup yang jungkir-balik sampai ke titik nadir. Kemudian, Strange melakukan perjalanan ke Kathmandu untuk menyembuhkan tangannya yang rusak karena kecelakaan. Setelah bertemu The Ancient One, Baron Mordo dan Benedict Wong, para master di Kamar-Taj, Strange belajar filosofi dan ilmu spiritual.
Foto: Marvel
|
"Kami benar-benar merasa Benedict menunjukkan kalau dia hampir bisa melakukan segalanya," lanjut Feige.
"Kecerdasannya untuk memainkan karakter ini. Tak banyak aktor yang bisa memainkan karakter Stephen Strange, karena dia juga unya sisi yang tak disukai. Complicated receipt to play this character," kata sutradara Scott Derrickson tentang Benedict Cumberbatch.
Selain menghadirkan visual effect yang megah, Feige juga menyiapkan para cast-nya untuk melakukan action stunt yang cukup banyak dengan persiapan yang panjang. Saat detikHOT mengunjungi lokasi syuting, terlihat jelas bahwa satu-satunya tantangan berat untuk Benedict adalah action stunt.
Untuk aktor sekaliber Benedict Cumberbatch (serial Sherlock Holmes), menghapalkan dialog panjang dan menampilkan beragam ekspresi adalah makanan sehari-hari. Lain halnya jika dia harus melakukan berbagai gerakan bela diri yang intens. detikHOT melihat sendiri bagaimana Benedict harus berusaha keras mengulang sebuah gerakan jurus sederhana yang mungkin enteng bagi Iko Uwais (The Raid). Adegan pendek itu direkam lebih dari 6 kali.
Foto: Marvel Studios
|
"Ini action film yang rumit. Banyak training di cast. Ada real action dan juga menggunakan green screen. Tantangannya adalah membuat sesuatu yang berbeda dari sebelumnya," tutur Presiden Marvel yang berhasil mencetak angka US$ 10 miliar untuk semua film yang sudah dia produksi.
Menurut Feige, kalau Marvel hanya membuat Iron Man 1-7, penonton akan sampai di titik jenuh. Maka, inovasi adalah sebuah keniscayaan. Oleh karena itu Marvel selalu berkembang dengan menghadirkan film seperti 'Guardians of the Galaxy', 'The Avengers: Age of Ultron', hingga 'Captain America: Civil War.'
"Selama membuat yang berbeda, dan menyampaikan apa yang diharapkan penggemar, maka akan berjalan bagus," ucapnya memberi tips.
Feige juga memberikan sedikit bocoran untuk karakter Baron Mordo yang dimainkan Chiwetel Ejiofor. Dalam komik, Mordo adalah musuh Doctor Strange, tapi di trailer sepertinya mereka berteman baik. Bahkan Strange juga dilatih oleh Mordo. Simak di artikel selanjutnya!
0 comments:
Post a Comment